Monday, March 18, 2013

NAGA NAGA NAGA..

Naluriku membawaku terbang mengikuti suara raungan itu. Kini aku berdiri tepat diantara para naga yang saling menghembuskan api dari mulutnya. Samar-samar aku bisa mengingat sedikit apa latar belakangku. Sebuah guratan halus di tangan kananku mengisyaratkanku untuk menyapa sang gadis naga yang berdiri angkuh di antara para naga lainnya.

Baru saja ku kepakkan sayapku, ingatanku menjadi semakin kabur dan mengurungkan niatku untuk menghampirinya. Kilau emas yang berserakan diruangan ini membuatku ingin memeluknya, menjaganya seperti layaknya naga lain yang suka mengumpulkan emas-emas.

No comments:

Post a Comment